Tampil di BeTe KiTa, Dijamin Tidak bete Lagi!

Mau tampil di BeTe KiTa? Gampang.....! Tinggal kirim data informasi dan foto (bila ada) ke e-mail: betekita@yahoo.com. Tampil di BeTe KiTa dijamin bakalan tidak bete lagi. Coba aja.... deh.

Sudah ada tiga orang yang mendaftar menjadi calon Ketua Umum PP Pelti 2012 - 2017. Menurut Anda siapa yang pantas memimpin Pelti.

Kepengurusan PP Pelti 2007-2012 segera berakhir. Bagaimana menurut Anda tenis Indonesia selama 10 tahun ini?

Minggu, 11 November 2012

JELANG MUNAS PELTI > Kejutan Wailan Walalangi, Gaet Jafar Hafsah

Perebutan kursi Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Pelti mulai menggelora. Selain sudah muncul beberapa calon juga terjad I perkembangan yang mengejutkan menjelang Hari H pemilihan yang akan dilaksanakan pada Musyawarah Nasional (Munas) Pelti di Manado, Sulawesi Utara, 24-25 November nanti.

            Dari informasi yang berkembang dalam beberapa bulan terakhir, semula beberapa pengurus PP Pelti saat ini berusaha mengorbitkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Eka Pengestu sebagai calon Ketua Umum. Namun nama itu kemudian tenggelam.
            Lalu muncul mantan pemain dan pelatih nasional Wailan Walalangi. Bahkan nama pemain dan pelatih yang sukses mengibarkan nama Indonesia di tingkat Asia dan dunia itu menjadi yang pertama didaftarkan oleh tim suksesnya ke Panitia Penjaringan Calon Ketua Umum Pelti. Langkah Wailan ini langsung disambut para pengurus lama yang ingin terus mempertahankan kekuasaan dengan mengajukan nama Maman Wirjawan sebagai calon.
            Setelah itu muncul angora DPRRI Jafar Hafsah meramaikan kancah persaingan memburu kursi Pelti 1 itu. Yang mengejutkan, Jafar ternyata berduet dengan Wailan Walalangi. Hal ini terungkap dalam malam konsolidasi para Pengurus Provinsi (Pengprov) Pelti di Hotel Century, Senayan, Jakarta, Sabtu (10/11) malam. Konslidasi itu mendapat sambutan hangat dari 25 Pengprov Pelti.
            “Saya sudah 24 tahun mengenal tenis dan aktif menggelar turnamen MJH Cup. Jika saya diizinkan dan dipercaya memimpin Pelti maka saya ingin tenis Indonesia hadir secara prestasi di tingkat ASEAN, Asia dan dunia. Saya maju untuk menjadikan tenis kita lebih baik dan menjadi kebanggaan bangsa,” ujar Jafar.
            Selain itu Jafar menyatakan, tenis harus lebih merakyat karena lapangan tenis ada di mana-mana. Tenis harus menjadi favorit dan idola masyarakat. “Tenis itu indah dan menarik,” ucapnya.
            Semua itu bisa terwujud bila semua komponen tenis, terutama para Pengprov diberdayakan karena di sinilah pusat dan dapur tenis Indonesia itu. Untuk menggerakan aktivitas tenis itu akan dicarikan dana yang mencukupi dengan memperbanyak sponsor, dukungan bapak angkat dan tentunya dana dari APBN dan APBD.
            “Dengan menajemen yang baik dan mengaktifkan semua Pengprov maka saya optimistis tenis Indonesia bisa berjaya dan bergairah. Jadi mari kita bangun bersama,” katanya.
            Sedangkan Wailan menyatakan, dia siap berudet dengan Jafar untuk memajukan tenis Indonesia. “Saya mendukung Pak Jafar karena dia mengerti tenis lebih senior dari saya dan beliau juga mumpuni,” tutur Wailan.
            Dia menjelaskan, dirinya dan tim suksesnya merasa mendapat kehormatan besar dengan kehadiran para Pengprov dalam malam konsolidasi yang diadakan untuk mencari masukan demi kemajuan tenis Indonesia itu. Wailan memberanikan diri mengundang para Pengprov karena ingin tenis lebih baik lagi.
            “Kita cari Ketua Umum yang baik dan berkarakter. Disini kami membutuhkan kontribusi Pengprov untuk mewujudkan tenis lebih berprestasi,” tegasnya.
            Sementara itu juru bicara tim sukses Wailan, Bunge Nahor menyatakan, duet Wailan dan Jafar merpakan pasangan yang serasi dan kuat. Perpaduan antara wakil rakyat dan pelaku tenis yang mengerti seluk beluk tenis itu jelas sangat ideal. “Apalagi ini juga mendapat dukungan dana yang baik maka saya yakin tenis akan lebih baik dan lebih maju dari sekarang yang sudah bagus juga,” paparanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar